SELAMAT DATANG DI MTs SALAFIYAH WONOYOSO BUARAN PEKALONGAN

Senin, 31 Oktober 2011

Pelajar yang sukses,pelajar yang aktif, kreatif dan berakhlakul karimah



Oleh HM.Nasir,S.Ag

Di pagi hari seseorang membuka pintu rumahnya.Ia melihat tanaman bunga yang tumbuh di halaman,ia melihat kupu-kupu berterbangan mengelilingi bunga-bunga itu,ia mendengar burung-burung berkicau di pepohonan.Ia juga bertemu tetangga-tetangganya lewat di jalan depan rumahnya.Ada yang pergi berdagang ke pasar,ada yang berangkat bekerja di pabrik,ada pelajar yang pergi ke sekolahnya,ada pegawai yang berangkat ke kantornya dan sebagainya.Semua yang ia lihat itu bisa menjadi hal biasa yang tak bermakna apa-apa,tetapi bisa pula menjadi sesuatu yang sangat berarti bagi pengetahuan dan wawasan hidupnya,tergantung apakah ia mau memahami lebih dalam dan mengolah semua hal itu ke dalam pikirannya atau tidak.
Pada dasarnya semua yang kita lihat,kita dengar dan kita rasakan dari lingkungan kita sehari-hari adalah bahan ilmu pengetahuan yang masih mentah.Jika kita mau memahami secara lebih mendalam dan mengolahnya dalam pikiran kita maka semua itu akan menjadi pengetahuan bagi kita.Bahkan jika kemudian kita merumuskan pengetahuan yang kita dapat itu dan dikonklusikan dengan teori-teori para ahli disertai penelitian dan percobaan-percobaan secara ilmiah maka pengetahuan itu akan menjadi suatu teori ilmiah dalam disiplin ilmu tertentu.Mencermati dan mendalami tentang bagaimana tanaman itu tumbuh dan berkembang akan menjadi bahan bagi penguasaan ilmu Biologi,Aqidah/Tauhid dan sebagainya,begitu juga mendalami kehidupan kupu-kupu dan kehidupan burung.Mencermati dan mendalami tentang aneka ragam aktivitas manusia akan menjadi dasar bagi penguasaan ilmu-ilmu sosial,ilmu hukum,budaya,bahasa dan sebagainya(termasuk diantaranya yang di sekolah disebut Ilmu Pengetahuan Sosial atau IPS,ilmu Fiqh,ilmu Tauhid,Kesenian dan sebagainya).
Aktivitas seseorang untuk berusaha memahami lebih dalam semua hal yang kita lihat,kita dengar dan kita rasakan dari lingkungan kita dan mengolahnya dalam pikiran kita pada dasarnya adalah sebuah proses belajar,baik ia anak sekolah atau bukan.Jadi seseorang yang tidak ada aktivitas memahami sesuatu dan tidak mau mengolahnya dalam pikirannya,walau ia anak sekolah,sesungguhnya ia tidak pernah belajar dan karenanya ia tidak mendapat ilmu pengetahuan apapun,sebaliknya walau ia bukan anak sekolah tetapi ia terus menerus berusaha memahami segala sesuatu secara lebih dalam dan mengolahnya dalam pikirannya maka sesungguhnya ia telah belajar dan karenanya ia mendapat banyak ilmu pengetahuan.Jadi,kunci pokok belajar adalah kemauan untuk memahami segala sesuatu dan mengolahnya dalam pikiran.
Di sekolah proses belajar akan menjadi lebih mudah karena telah tersistem sedemikian rupa disertai media belajar dan sarana prasarana yang lebih mendukung.Oleh karena itu menjadi sangat aneh jika ada seseorang menjadi siswa di suatu sekolah tetapi tidak pernah mengalami proses belajar,sementara banyak orang yang sudah tidak sekolah tetapi tetap bisa belajar meskipun dengan kesulitan yang lebih besar.Tetapi hal itu mungkin saja terjadi jika memang si pelajar sama sekali tidak memiliki kemauan untuk memahami sesuatu yang akan melahirkan sikap aktif,dan kemauan mengolahnya dalam pikiran yang akan melahirkan proses kreatif.
Aktif dan kreatif adalah dua kata kunci pertama untuk menjadi pelajar yang sukses.Dalam proses belajar,aktif bisa bermakna memiliki kemauan untuk menggunakan tiap waktu dan kesempatan untuk terus menggali pengetahuan,memanfaatkan semua media belajar dan sarana prasarana yang ada untuk terus menambah pengetahuannya.Kreatif bisa bermakna terus mengembangkan pengetahuannya menjadi lebih luas,mampu mengatasi keterbatasan media,sarana dan sumber belajar yang ia dapatkan,misalnya tidak punya buku,pinjam di perpustakaan atau pinjam teman,tidak di temukan bahan belajar di buku,cari di koran,majalah,internet atau mendatangi dan menanyakan kepada orang yang ahli dan sebagainya.Dengan aktif dan kreatif tidak ada kata gagal untuk memperoleh pengetahuan.Semua hal dan semua orang menjadi media,sarana dan sumber belajarnya.
Satu hal lagi yang menjadi kunci sukses seorang pelajar adalah akhlakul karimah.Beberapa contoh berakhlak mulia yang harus dimiliki seorang pelajar adalah sikap sabar tapi kuat himmahnya terhadap ilmu,rendah hati tapi tidak rendah diri (tawadlu’, bukan minder),menghargai semua ciptaan Allah(lebih-lebih pada manusia)sehingga bersikap sopan pada siapa saja,jujur,bersungguh-sungguh (man jadda wajada) tapi qonaah,penuh pengharapan (roja’) tapi tetap menjaga diri dari kesalahan (khouf)dan sebagainya.
Seseorang yang memiliki akhlak mulia akan dihormati oleh siapa saja,bahkan dihormati Allah SWT,karena itu ia akan lebih mudah berhubungan dengan siapa saja,ia akan diterima oleh siapa saja,termasuk oleh orang-orang yang diharapkan menjadi narasumber keilmuannya.Akhlak mulia adalah mata uang yang berlaku dimana saja,kapan saja.Jadi, aktif,kreatif dan berakhlakul karimah adalah kunci menjadi pelajar yang sukses.Mau?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar